Dendam mantan pacar(bag 3)

Setelah smua terlihat sempurna baginya tibalah saatnya memeriksa ikatan ikatan yg sudah dibuat dimulai dari tangan dan kakiku..wah sudah siap nih gumam rini.nah kalian berdua boleh keluar dulu..aku mau membereskan bajingan ini kata rini yang langsung diikuti oleh ria dan hesti yang sudah tak berjilbab lagi dan tinggal menggunakan dalaman jilbab berenda berwarna putih.setelah ini rini memelorotkan celana jins dan cd ku.lalu dia memasukkan memekny ke penisku yg sudah terangsang entah kenapa dengan perbuatannya ini.malah aku lebih merasa terangsang daripada waktu aku mencium dan menjilat payudara rini waktu kami masih pacaran.setelah ini kamu akan kembali padaku karena aku akan mengandung anakmu kata rini dingin.akupun kini menyadari tujuan rini sebenarnya untuk mengikatku agar aku harus bertanggung jawab akan kehamilañya nanti.dalam hati aku berdoa agar rini tidak hamil.total 3 kali rini membuat aku ejakulasi dan dia hanya memberi waktusetengah jam untuk jarak antara permainan satu dan lainnya.setelah puas rini kembali memanggil ria dan hesti.oke sekarang kita pindahkan kerumahmu ria.soalnya orang rumah sebentar lagi pulang.(orang rumah yanh dimaksud adalah kakek nenek ria dan hesti yang juga orang tua rini).ya sudah sepasin dulu ikatannya mbak rin biar aku yang nempel pisau dilehernya biar gak kabur.kata ria kemudian.mereka kemudian melepas seluruh ikatan tangan dan kakiku tapi semua kain kain diwajahku satupun tak dilepas.aku kemudian ditelanjangi dan kembali diikat dengan posisi tangan kebelakang dan sisa tali tersebut digunakan untuk mengikat kakiku sehingga ada tali yang melewati pantatku dan terus menuju pergelangan kakiku.akupun dijatuhkan dari atas ranjang dan diseret keluar.untung saja lantai rumah rini terbuat dari ubin sehingga kulitku tidak terkoyak karenanya.aku dimasukkan mobil dan mobil berjalan menuju rumah ria yang lagi kosong.sampai disana aku kembali diseret kedalam kamar dan di tidurkan diranjang.ranjang ria lebih kecil dari ranjang rini.ria ambil jilbab kamu 2 buah !perintah rini.ria pun menurut dan tak lama berselang rini kembali mengikatkan jilbab kali ini ke leherku walau agak lönggar tapi tetap tak mungkin kulepaskan.ujung jilbab disambung dengan jilbab yang lain sehingga lebih panjang dan kakiku ditekuk ke atas mendekati tangankudan ujung jilbab itu diikatkan melalui ronha kakiku yang telah terikat.posisiku sekarang hogtied namun kalau hogtied biasany disatukan tangan dan kaki kebelakang (ke bagian 4)